bintangpena.com -Ponorogo- Kebijakan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko yang mengembalikan Jalan Sultan Agung Ahmad Dahlan dan Gajah Mada kembali dua arah pada Minggu 28 April 2024 besok direspon positif Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. Bahkan Prof. Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag. salut atas langkah tersebut. “Ini luar biasa menurut saya. Saya angkat topi untuk respon pak Bupati dalam menampung aspirasi masyarakat ini,” ungkapnya saat diwawancara melalui sambungan telepon, Kamis (26/4/2024). DUA ARAH LAGI : Tiga ruas jalan yakni Sultan Agung, Ahmad Dahlan dan Gajah Mada kembali menjadi dua arah. Menurut Prof. Evi kebijakan Bupati tersebut dianggap sudah memihak aspirasi rakyat. Sehingga diharapkan masyarakat juga lebih legawa, dan tidak lagi gaduh. Apalagi, saat ini jalur one way khususnya HOS Cokroaminoto dan Urip Sumoharjo sudah tertata rapi. Termasuk sudah terlihat geliat ekonomi di kawasan jalur Urip Sumoharjo. “Kalau di Jalan Sultan Agung ini masih minim rambu waktu itu. Jadi banyak kendaraan yang berkecepatan tinggi. Mungkin ini yang kemudian jadi agak bermasalah,” imbuhnya. Terkait dampak geliat ekonomi, dengan adanya penerapan one way Prof. Evi mengatakan jika hal itu butuh proses panjang. Tentunya dengan melalui tahapan yang sistematik. Prof. Evi mencontohkan sejumlah kafe sudah banyak bermunculan di kawasan Urip Sumoharjo. Hal itu menandai jika geliat ekonomi sudah tersentuh kebijakan. Sebenarnya bukan tidak mungkin situasi serupa juga terjadi di titik satu arah lainnya. Namun pemerintah juga tetap harus mengkaji dampak negatif yang ditimbulkan. “Tujuan pemerintah dengan one way ini bagus. Sebenarnya merubah mindset masyarakat itu memang butuh waktu, dan itu harus transparan, jelas serta dipahami masyarakat,” imbuhnya. (daz) Post navigation Dukung Kebijakan Bupati, Akademisi : Reaksi Masyarakat itu Biasa, Jika Ponorogo Ingin Maju One Way Tetap Harus Jalan Bangga, 427 Siswa SD Sederajat diPonorogo Ikuti Wisuda Tahfidz Al-Qur’an 2024