bintangpena.com-Ponorogo- Tidak hanya penyelenggara pemilu serta aparat, kalangan akademisi di Kabupaten Ponorogo juga berharap pelaksanaan pilkada serentak November 2024 nanti berlangsung damai dan aman. Hal itu disampaikan Ketua Unmer Malang PDKU Ponorogo, Imam Fauzan yang meminta agar kedua paslon baik 01 dan 02 mengikuti seluruh tahapan pemilu, termasuk kampanye dengan sportif dan dewasa berpolitik. “Saya melihat periode ini ada sesuatu yang lebih gampang dipahami masyarakat. Kita sama-sama pernah merasakan kepemimpinan dari kedua paslon ini. Jadi masyarakat akan lebih mudah memutuskan untuk memilih paslon mana yang lebih cocok untuk memimpin Ponorogo kedepan,” tuturnya, Jumat (17/9/2024). Ketua Unmer Malang PDKU Ponorogo, Imam Fauzan saat berada ditemui di ruang kerjanya, Jumat (27/9/2024). Menurut Fauzan, kedepan kedua paslon bisa fokus pada strategi marketing atau “jualan” program. Yang mana program-program tersebut wajib mengakomodir seluruh kebutuhan masyarakat banyak. Baik secara materiil dan nonmateriil. Seperti terciptanya infrastruktur yang baik dan bahkan yang paling penting adalah pendidikan moral atau karakter generasi penerus. “Seperti program tahfidz Al’Quran ini. Ini program yang sangat baik dan siapapun nanti yang jadi bupati, saya berharap agar program ini bisa dilanjutkan,” imbuhnya. Kepada masing-masing paslon, Fauzan juga meminta agar mereka memberikan contoh yang baik dan patut ditiru. Memiliki sikap dewasa dalam berpolitik serta saling menghormati sesama paslon dan timnya. Fauzan juga mencontohkan etika berpolitik yang sportif adalah saat lawan memberikan selamat kepada pemenang pilkada usai berkontetasi. “Mudah-mudahan kedua paslon ini memahami situasi saat ini, adalah peristiwa demokrasi yang harus dijalani. Saling menghormati, seperti orang luar itu kalah ya sportif. Mereka mau datang memberi selamat kepada pemenang,” tutupnya. (daz) Post navigation Bawaslu Ponorogo Ajak Dua Paslon Laksanakan Pilkada Damai Kirab 6 Buceng Purak, Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H