bintangpena.com -Ponorogo- Momen puncak peringatan hari lahir atau Milad Nabi Muhammad SAW 1446 H/2024 diperingati warga SMPN 1 Ponorogo dengan kegiatan tabligh akbar, Jumat (20/9/2024). Acara itu menghadirkan ustadzah Titik Kartini dari Sragen, Jawa Tengah.

Kepala SMPN 1 Ponorogo, Imam Mujahid menuturkan sebelum acara puncak, panitia telah menyelenggarakan berbagai kegiatan keagamaan sejak Selasa (17/9) lalu. Mulai dari Khotmil Qur’an, lomba nasid antar kelas, kaligrafi dan lainnya.

Kepala SMPN 1 Ponorogo, Imam Mujahid saat memberikan sambutan.

“Tentu saja hal ini bertujuan agar anak didik kita tumbuh menjadi generasi yang memiliki integritas tinggi. Cerdas otaknya, bersih hatinya, dan mulia aklaknya,” ungkapnya.

Imam juga menyampaikan jika seluruh rangkaian kegiatan pada momen kali ini, merupakan upaya untuk mendorong terciptanya pendidikan berkarakter dan religius. Sehingga akan lahir generasi hebat dan mampu menjadi pemimpin yang baik pada generasi emas 2045 nanti.

“Mohon doa restu, tahun ini kita ditunjuk untuk membuka kelas Internasional. Mudah-mudahan bisa berjalan dengan baik,” katanya.

DEKAT : Kepala SMPN 1 Ponorogo, berfoto bersama Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan siswa berprestasi disela acara Tabligh Akbar, Jumat (20/9/2024).

Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, yang hadir dalam kegiatan juga berharap agar para siswa SMPN 1 Ponorogo mengikuti acara tabligh akbar dengan khusyu. Sehingga mampu memaknai isi tausiyah yang berkaitan dengan keteladanan sifat Nabi Muhammad SAW.

“Kenapa acara maulid Nabi Muhammad SAW ini dilaksanakan, karena kita sebagai umatnya harus mampu meneladani sifat-sifat beliau. Kanjeng Nabi lahir 1400 tahun yang lalu, sangat jauh dari kehidupan saat ini. Maka dari itu maulid nabi ini selalu kita peringati agar kita ingat akan suri tauladan beliau,” tuturnya.

ANTUSIAS : Ratusan siswa SMPN 1 Ponorogo saat mengikuti acara.

Hal senada disampaikan Ketua Komite SMPN 1 Ponorogo, Mulyani. Dia mengajak agar seluruh warga SMPN 1 menggali nilai-nilai luhur keteladanan Nabi Muhammad SAW. Sekaligus menjadikan sifat-sifat Nabi sebagai pedoman dalam belajar dan berproses dalam berkehidupan nantinya.

“Semangat dan kerjasama para guru, siswa dan karyawan serta pimpinan sangat dibutuhkan demi mewujudkan SMPN 1 Ponorogo lebih hebat lagi,” terangnya.

Tabligh akbar yang dimeriahkan grup solawat Kasuka Nada itu mampu menghipnotis ribuan pengunjung. Baik siswa, wali murid dan masyarakat umum. Hadir dalam acara, Kepala Dinas Pendidikan Ponorogo, Nurhadi Hanuri, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Bambang Suhendro serta Forkopimcam Ponorogo. (daz)

 

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page