Bentuk TPKJM, Pemkab Ponorogo Ingin Fokus Tangani Masalah Kesehatan Jiwa

bintangpena.com -Ponorogo- Gerakan zero pasung bagi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kabupaten Ponorogo, diklaim masuk kategori sukses. Meski demikian, pemkab tetap fokus dalam peningkatan layanan kesehatan jiwa dengan membentuk Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM).

Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyampaikan tim tersebut beranggotakan berbagai elemen masyarakat. Selain pemerintah melalui Dinas Kesehatan beberapa anggota lainnya seperti kemitraan swasta, Organisasi Masyarakat Sipil (OMS), hingga peran serta masyarakat.

“Pembentukan tim ini untuk meningkatkan efisiensi penanganan dan pelayanan masalah kesehatan jiwa. TPKJM ini nanti akan menjadi wadah koordinasi antar lintas sektor,” katanya saat melaunching TPKJM di ballroom Hotel Amaris, Rabu (23/8/2023).

Kang Giri -sapaan akrab Sugiri Sancoko-mengatakan pencegahan dan penanggulangan masalah kesehatan jiwa serta psikososial harus dilakukan bersama-sama. Meski masih ada beberapa, permasalahan sekitar 150 ODGJ yang dipasung sudah dipecahkan melalui gerakan zero pasung sejak awal Kang Giri menjabat.

“Semua masalah kesehatan, apapun bentuknya harus dituntaskan. Dengan jiwa yang sehat, maka kehidupan akan berjalan normal dan aktivitas dapat terlaksana dengan maksimal,” ujarnya.

Untuk mendorong kinerja program, lanjut Kang Giri Pemkab Ponorogo menyampaikan sudah ada tujuh puskesmas yang membuka layanan posyandu kesehatan jiwa.Termasuk RSUD dr. Harjono juga memiliki ruang rawat inap khusus pasien gangguan jiwa.

Lebih lanjut Kang Giri berharap agar melalui pembentukan TPJKM ini kedepannya mampu menyelesaikan permasalahan kesehatan jiwa mulai dari akarnya.

Saat ini, imbuh Kepala Dinas Kesehatan Ponorogo Dyah Ayu Puspitaningati pihaknya mencatat ada delapan pasien yang kini menjalani rehabilitasi jiwa di Pustu Jenangan.

TPJKM akan membantu tugas bupati dalam merumuskan kebijakan pencegahan dan penanggulangan masalah kesehatan jiwa melalui pendekatan multidisiplin dan peran serta masyarakat. (daz/adv)