bintangpena.com-Ponorogo- Memilih budaya khas Kalimantan Barat, warga SMPN 1 Ponorogo tampil menarik dalam even Gelar Pendidikan Kabupaten Ponorogo 2023. Beragam karya siswa pun ikut terpajang selama acara berlangsung, yakni pada 23-25 November 2023 di area parkir Gedung Terpadu setempat.

Kepala SMPN 1 Ponorogo, Imam Mujahid menuturkan konsep yang diusung kali ini sesuai dengan tema. Yakni Gelar Pendidikan dalam Budaya Nusantara, Serentak Bergerak Memajukan Pendidikan menuju Ponorogo Hebat.

“Semua yang kami sajikan disini merupakan hasil atau ekspresi karya anak-anak kami. Termasuk aebelumnya mereka kami ajak belajar langsung ke pasar tradisional maupun modern,” katanya Kamis (23/11/2023).

DEKAT : Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko berfoto bersama Kepala SMPN 1 Imam Mujahid dan guru saat acara Gelar Pendidikan 2023, Kamis (23/11/2023).

Dalam kesempatan itu, lanjut Imam Mujahid pihaknya memilih budaya khas Kalimantan Barat. Menurutnya daerah itu memiliki budaya yang beragam. Mulai dari busana, tari, makanan hingga pahlawan daerah yang bisa menginspirasi para generasi muda saat ini.

“Momen ini juga menjadi implementasi dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Anak-anak bisa belajar mandiri, bertanggungjawab, kreatif serta gotong royong bisa tertanam baik dalam pribadi mereka. Sehingga bisa menumbuhkan rasa cinta tanah air ,” paparnya.

KHAS : Para penilik SMP saat mengunjungi stan SMPN 1 Ponorogo.

Najwa Zakaria, siswi kelas VIIIE SMPN 1 Ponorogo mengaku senang berkesempatan mengenakan baju daerah khas Kalimantan Barat dalam momen tersebut. Busana adat khusus perempuan Kalbar itu diberi nama King Bibinge.

“Selain manik-manik khas Kalimantan, King Bibinge ini juga dihiasi dengan bulu burung Enggang yang diaplikasikan pada ikat kepala,” imbuhnya.

Tertarik dengan konsep SMPN 1, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko juga menyempatkan diri meninjau stan tersebut. Kang Bupati juga sempat menikmati secangkir wedang sereh yang disajikan para siswa.

“Ini keren, kami berharap para pelajar sekarang tidak hanya pintar dalam akademik. Tetapi juga kuat dalam karakter, mencintai budaya nusantara,” harapnya. (daz)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page