bintangpena.com -Ponorogo- Ditengah fenomena minimnya pemenuhan pagu SD saat ini, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyerahkan 582 SK Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada Kamis (27/7/2023). Dari jumlah itu, 541 merupakan SK PPPK guru dan 41 lainnya tenaga teknis. “Minimnya pagu ini tidak hanya terjadi di Ponorogo. Tetapi ini menjadi penyakit di hampir seluruh kota kabupaten. Maka dari itu sekolah harus berkualitas, salah satunya guru harus lebih friendly (bersahabat,red), lebih berkualitas dan pendidikan ini jadi masalah bersama,” ungkap Kang Giri usai acara penyerahan. Menurut Kang Giri, pendidikan tidak hanya masalah satu atau dua lembaga. Melainkan harus melibatkan banyak unsur, yang harus mau berkolaborasi satu dengan lainnya. Sehingga masyarakat bisa merasakan pemerintah hadir dalam mengatasi masalah tersebut. “Selain meningkatkan kualitas guru dan lembaga, pemerintah desa maupun masyarakat agar mau menyekolahkan anak-anak mereka di SD desa setempat. Ya memang harus bersaing dengan swasta, tapi bukan berati perang dalam makna lain lho ya,” imbuhnya. Maka dari itu, lanjut Kang Giri dia meminta agar guru yang baru saja dilantik kali ini juga ikut serta dalam mengentaskan masalah tersebut. Caranya dengan meningkatkan kualitas diri, melalui strategi-strategi pembelajaran yang kompetiti, kreatif, inovatif dan komunikatif. “Hijrah pengabdian tidak hanya semata-mata bekerja. Tetapi value atau nilai akhlakul karimah itu sangat bagus. Guru harus lebih banyak belajar tentang ilmu pengetahuan, parenting dan berfikir bahwa pendidikan itu akan sukses dengan berkolaborasi. Karena pendidikan itu milik kita bersama,” tegasnya. (daz) Post navigation Edukasi Masyarakat tentang Literasi Digital, Bupati Ponorogo Kukuhkan Komite Komunikasi Digital (KKD) Dengan Semangat Kemerdekaan, Bupati Ponorogo Ajak Masyarakat Bersatu padu Hadapi Tantangan