bintangpena.com-Ponorogo- Nasib apes dialami Muchtar, 41 warga Dukuh Krajan, RT 01/02 Desa Ronosentanan, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo. Akibat Lupa mematikan tungku dapur, bangunan rumahnya terbakar pada Rabu (21/6/2023). Menurut Hari, saksi mata yang tidak lain tetangga korban mengatakan peristiwa kebakaran terjadi sekira pukul 13.30 WIB. Saat kejadian, tungku dapur yang berada tidak jauh dari kandang ternak baru saja selesai digunakan untuk memasak. Namun, tanpa sadar saat mematikan api Muchtar tidak mengetahui jika masih terdapat bara di kayu bakar tersebut. “Dari jauh terlihat asap mengepul, berasal dari sisi kandang. Saya langsung teriak minta tolong,” katanya. SIGAP : Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Satpol PP Ponorogo dan relawan saat berusaha memadamkan titik api di rumah Muchtar,41 warga Desa Ronosentanan, Siman pada Rabu (21/6/2023). Diduga karena terpaan angin kencang, bara api menyambar tumpukan jerami kering yang berada tidak jauh dari tungku. Sehingga api pun membesar dan membakar seluruh kandang. Bahkan, api juga sempat merembet ke dinding dapur bagian belakang. Diperkirakan kerugian materi mencapai belasan juta rupiah. “Kami langsung melapor ke Damkar. Sambil bergotong royong mematikan api dengan alat seadanya,” terangnya. Setelah menerima laporan, dua unit mobil pemadam kebakaran tiba dilokasi sekitar pukul 13.50 WIB. Setelah dilakukan penyiraman ke sejumlah titik api, kebakaran dapat dipadamkan satu jam kemudian. “Titik api banyak terdapat bahan mudah terbakar. Seperti jerami dan kayu kering. Jadi kebakaran cepat meluas. Tapi alhamdulillah sudah bisa di padankan,” ungkap Komandan Regu D Damkar Satpol PP Ponorogo, Suprapto. Kepada warga masyarakat, Suprapto juga menghimbau agar lebih berhati-hati saat meninggalkan rumah. Pastikan tidak ada sumber api yang menyala, maupun kontak listrik yang terpasang. (daz) Post navigation Sempat Dirawat, Satu Orang Jamaah Haji Ponorogo Wafat di Tanah Suci Libur Panjang Idul Adha 1444 H/2023, Belasan Ribu Tiket KAI Daop 7 Madiun Ludes Terjual