bintangpena.com-Ponorogo- Ramadhan 1444 H/2023 sebentar lagi usai. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Ponorogo, meminta agar umat Islam memaknai puasa dengan menjadi pribadi yang lebih baik. Hal itu disampaikan KH. Luthfi Hadi Aminuddin, saat memberikan tausiyah didepan ratusan jamaah Desa Sekaran, Kecamatan Siman, Senin (17/4/2023). “Mental tawadhu, andap ashor, baik sama saudara, tetangga serta teman. Tidak merasa lebih hebat, itu yang menjadi ukuran puasa kita berhasil. Menjadi pribadi yang lebih baik,” ungkapnya. Selain itu, lanjut Kyai Lutfhi ada ciri lain yang menjadi ukuran keberhasilan puasa. Yakni, taqwa atau takut kepada Allah SWT. Kemudian qanaah, yakni menerima apa yang sudah diberikan atau sikap rela menerima dan merasa cukup atas hasil yang diusahakannya. “Ramadhan memberikan pembelajaran, kita umat muslim dihadapkan pada miniatur kehidupan dunia yang sesungguhnya. Pagi sampai sore, kita berpuasa. Saat menjelang sore, semua makanan dan minuman kita kumpulkan seolah-olah akan kita nikmati semua. Tapi apa yang terjadi, saat waktu berbuka tiba kita hanya makan dan minum seperlunya,” paparnya. Menurut Kyai Lutfhi, kondisi tersebut merupakan realitas kehidupan dunia sesungguhnya. Yakni, apa yang kita bayangkan tidak sejalan dengan realita sesungguhnya. Maka dari itu, umat muslim sebaiknya hidup dengan sederhana dengan kualitas hidup yang lebih baik. “Apa yang kita bayangkan saat pagi hari, tidak sebanding lurus saat sore hari. Jangan hanya mencari harta dunia, apalagi dengan menghalalkan segala cara. Dunia itu hanya sementara, yang abadi adalah akhirat,” terangnya. Tidak hanya itu, puasa juga menjadi momen untuk menahan diri dari hawa nafsu. Termasuk menahan diri dari hal-hal yang haram bahkan sesuatu yang halal. Seperti kebiasan makan minum saat pagi atau siang hari. “Bertaqwa itu harus optimis, ikhlas dan penuh harapan,” tutupnya. Dalam tausiyah tersebut, hadir pula Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan juga Wabup Hj. Lisdyarita. Selain tausiyah dari Kyai Lutfhi, panitia juga menyampaikan santunan bagi anak yatim di desa tersebut. (daz) Post navigation Ngalap Berkah di Bulan Ramadhan 1444 H/2023, UMPO Santuni Ratusan Anak Yatim Usung Tema Ibu, Halal Bihalal TP-PKK Kabupaten Ponorogo Hadirkan Habib Husein bin Ja’far