bintangpena.com-Ponorogo- Lahirnya generasi emas pada tahun 2045 atau bertepatan 100 tahun bangsa Indonesia mendatang, harus disiapkan sejak dini. Hal itu menjadi fokus SMPN 1 Ponorogo, dalam membekali peserta didik mereka dengan memantapkan pendidikan agama. Khususnya di bulan suci Ramadhan, 1444 Hijriyah atau 2023 Masehi. Kepala SMPN 1 Ponorogo, Imam Mujahid mengatakan sebanyak 870 siswanya akan mendapatkan pemantapan pendidikan keagamaan selama lima hari kedepan. Yakni tiga hari untuk kelas VII, mulai 27,28 dan 29 mendapatkan pendidikan Pondok Ramadhan. Meliputi pembelajaran tata cara salat, baik wajib maupun sunah, teori dan praktik taharah atau bersuci. Kepala SMPN 1 Ponorogo, Imam Mujahid saat sambutan pembukaan kegiatan Ramadhan 1444 H/2023 M, Senin (27/3/2023). Sedangkan untuk kelas VIII dan IX, mereka melakukan kegiatan pesantren kilat pada 30 dan 31 dengan materi belajar membaca dan menghafal Al-Quran. “Selain itu ada kelas motivasi bagi para siswa. Tujuannya agar peserta didik ini lebih bersemangat dan tekun dalam belajar. Nanti akan ada juga bimbingan dari ustadz,” katanya, Senin (27/3/2023). Selain itu, lanjut Imam sekolah juga menyelengarakan kegiatan untuk tenaga pendidik maupun kependidikan. Baik yang masih aktif maupun sudah purna. Yakni, kegiatan tarawih malam Jumat selama tiga kali dalam tiga pekan kedepan. “Selesai mengajar siswa, para guru juga akan belajar mengaji dengan membaca Al-Quran bersama-sama,” paparnya. SEMANGAT : Meski puasa, ratusan siswa SMPN 1 terlihat khidmat saat mengikuti kegiatan pembukaan kegiatan Ramadhan 144 H/2023 M. Terkait outcome atau hasil setelah pelaksanaan kegiatan Imam berharap agar nanti siswa memiliki integritas yang baik. Sesuai dengan slogan sekolah, yakni cerdas otakku, bersih hatiku, mulia akhlakku. “Baik kemampuan sains atau ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), serta iman dan taqwa (imtaq) bisa seimbang dan berjalan beriringan. Sehingga imbang untuk kehidupan dunia dan akhirat,” tegasnya. Sesuai instruksi Bupati Ponorogo, imbuh Imam SMPN 1 berupaya menerapkan pendidikan berkarakter. Salah satunya dengan aktif menyelenggarakan pembelajaran membaca dan menghafal Al-Quran. Sehingga nantinya mampu melahirkan generasi yang islami, berakhlak mulia dan mampu menyerap ajaran yang terkandung dalam kitab suci tersebut. (daz) Post navigation Sertijab Kepala Madrasah, Kakankemenag Ponorogo Minta Pejabat Baru Segera Tancap Gas Perkuat IMTAQ serta Implementasikan Profil Pelajar Pancasila, SMAN 2 Ponorogo Gandeng Ponpes Kenamaan Gelar Pasantren Ramadhan