bintangpena.com-Ponorogo- Pentingnya proses regenerasi dalam mengoptimalkan layanan kepada masyarakat, terus dilakukan Palang Merah Indonesia (PMl) Kabupaten Ponorogo. Kali ini, sedikitnya ada 80 satuan Palang Merah Remaja (PMR) mengikuti orientasi lembaga 2023. Bertempat di SMPN 2, kegiatan berlangsung pada Selasa dan Rabu (28-29/2/2023). Ketua PMI Ponorogo, Luhur Karsanto menuturkan pembinaan yang dilakukan PMI kali ini berbasis sekolah. Ada beberapa tingkatan dalam PMR itu, yakni Pemula, Madya, dan Wira. “Regenererasi dan kaderisasi PMI kali ini, merupakan pembinaan karakter berbasis sekolah. Untuk gerakan kaderisasi PMR dilakukan setingkat SD itu di level pemula, SMP madya, dan SMA tingkat wira,” katanya, Kamis (2/3/2023). Mantan Sekda Kabupaten Ponorogo itu berharap melalui pembinaan kali ini akan muncul generasi baru yang siap memberikan layanan maksimal kepada masyarakat. Khususnya, mereka yang membutuhkan. “Selain menumbuhkan rasa kepedulian sosial, PMR bisa menjadi ajang untuk melatih kedisiplinan, tanggung jawab dan sosial masyarakat” terangnya. Upaya regenerasi dan kaderisasi kali ini, mendapat dukungan penuh dari Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko. Kang Giri mengatakan jika dirinya selalu terharu melihat sepak terjang PMI Ponorogo. Kerja PMI yang penuh dengan perjuangan dan pengabdian dilandasi oleh jiwa sosial. Dia juga berharap agar pelaksanaan orientasi pembina PMR lancar, sehingga proses regenerasi dapat dilakukan secara optimal. “Maka semua harus bekerja bersama, karena lembaga ini akan selalu dibutuhkan sampai kapanpun. Semoga semuanya berjalan baik dan lancar,” tuturnya. Setali tiga uang, Kepala Dinas Pendidikan setempat Nurhadi Hanuri pembinaan PMR di lingkup lembaga pendidikan kali ini merupakan kegiatan kolaborasi yang berkesinambungan. Bahkan, Nurhadi berharap agar semua satuan pendidikan yang ada di Kabupaten Ponorogo mempunyai ekstrakulikuler PMR. Sehatnya peserta didik sangat berpengaruh pada perkembangan kualitas mereka. “Jika anak sehat dan lingkungan bersih tentu membuat proses pembelajaran lebih optimal dan menyenangkan. Hal ini juga dapat mendukung program pemerintah yakni Kabupaten Sehat,” tegasnya. (daz) Post navigation Meriah, Flasmob Tari Bujang Ganong Buka SSC 2023 di SMPN 5 Ponorogo Implementasikan Penguatan Pendidikan Karakter, Bupati Ponorogo Wisuda 1.828 Hafidz